Kamis, 22 September 2016

Kado Kesabaran



12 Februari 2014, 18.17 WIB
Mobil ambulans yang kutumpangi melaju kencang. Membelah malam yang mulai menurunkan kepekatan. Raungan sirine yang terdengar nyaring, memelukku dalam kepiluan tak terelakkan.
Aku meremas jemari perlahan. Mencoba mengusir dingin yang mulai merambati kaca jendela yang sedikit terbuka. Tak ingat lagi aku mengenakan jaket yang diserahkan si sulung sebelum kami berangkat meninggalkan pelataran rumah sakit sore tadi.
Sesekali mataku melirik ke jok belakang. Dan mencoba berdamai dengan duka saat mendapati sisa-sisa air mata menggantung di wajah putra-putriku.
Ini ujian, aku harus kuat. Tanggung jawabku masih banyak. Ketiga anakku masih butuh perhatian, kalbuku berbisik perlahan. Segera kusatukan kembali keping-keping hati yang nyaris retak oleh kesedihan.
“Empat hari lagi ulang tahunku, inikah kado yang Allah berikan?” samar kutangkap tanya putriku dengan suara serak. Kulihat tangannya tak pernah melepas pelukan pada sosok tubuh dingin yang tertutup kain batik dari kaki hingga kepala. Jenazah ayahnya, suamiku.
“Ini kado terbesar yang Allah berikan buat kita. Kado kesabaran,” sulungku yang berusaha tegar, mencoba menenangkan adiknya.
Air mata nyaris bergulir kembali. Mengingat kepergian lelaki berusia enam puluh satu tahun yang kurasa begitu cepat. Lelaki jenaka yang rela menghabiskan masa tua bersamaku itu menutup mata tepat tiga hari setelah ulang tahun pernikahan kami yang ke tiga puluh.
Tak ada isyarat apapun yang ia kirimkan di hari-hari terakhir kebersamaan kami. Tidak pula ia mengeluhkan penyakit diabetesnya yang selalu membuat putriku siaga layaknya seorang ahli gizi. Sepanjang pengamatanku, tubuhnya bugar dengan kesehatan prima. Bahkan, tiga hari yang lalu ia masih memaksaku pulang ke kampung halaman untuk menghadiri arisan keluarga seperti yang kerap dilakukannya selama ini.
Andai saja aku tahu bahwa hari itu adalah hari terakhirku melihatnya dalam keadaan sehat, mustahil aku menyanggupi keinginannya. Masih jelas di mataku saat lelaki itu tersandung tatkala kami berpamitan sebelum pulang. Ia menolak untuk beristirahat kendati beberapa kerabat memintanya tinggal barang sejenak. Dengan bersikukuh, lelaki itu mengatakan bahwa dirinya baik-baik saja. Namun, tidak demikian yang terjadi, disepanjang perjalanan, bicaranya menjadi kurang jelas seiring penurunan kesadaran.
Segera kami melarikannya ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Dan sejenak aku merasa kakiku tak menjejak bumi, ketika hasil CT scan menunjukkan bahwa terjadi pendarahan di otak lelaki yang amat kucintai itu.
Bergantian aku dan putra-putriku, menunggui ayah mereka yang dirawat di ruang ICU, walau kami tak diperkenankan berada di sampingnya. Hingga akhirnya, hari ini tepat hari ketiga dirawat, suamiku mengalami gagal nafas akibat penyumbatan pembuluh darah otak.
Ya... Rabb, sekali lagi duniaku terasa terbalik. Ada sesuatu yang hilang bersama kepergiannya. Namun, itu semua memang sudah menjadi takdir lelaki yang amat kukasihi. Hingga aku hanya bisa mengembalikan semua pada kuasa-Nya.
Sirine panjang meraungkan luka kembali terdengar. Membuatku terjaga dari lamunan yang menyertai perjalanan. Bendera putih penanda duka berkibar di jalan depan rumah menyambut kedatangan kami. Sosok ragilku yang tak sempat menemani kepergian ayahnya, berlari menyongsong kami dengan mata memerah.
Kuatkan kami Yaa... Rabb, batinku lirih. Kupeluk ketiga anakku erat, seraya menyediakan bahu untuk berbagi kesedihan.
|||
Mempawah, September 2014.
Cerita yang kubaca di bening mata Ibu

Kamis, 26 November 2015

Event Menulis Cerpen Naifa Publishing, “Cinta yang Sesungguhnya” Deadline 20 Desember 2015

Assalamu’alaikum Sahabat Naifa ...
Cinta. Satu kata, berjuta makna. Namun tahukah sahabat akan makna cinta yang sesungguhnya? Cinta kepada Allah Swt, ibarat sebatang pohon yang besar dan berakar kuat. Cinta kepada Rasul Saw, bagaikan dahan yang kokoh dari batang besar. Cinta kepada orang tua bagaikan ranting-ranting dari dahan yang kokoh. Jika itu telah ada maka cinta kepada saudara sesama Muslim bagaikan bunga dan buah yang akan menghiasi pohon tersebut. Indah bukan?
Nah, di even kali ini, kami hadir dalam dua sub tema yang berbeda. Tentang bagaimana kita bisa ikhlas setelah kehilangan, dan kisah cinta kita untuk Ibunda.
Tunggu apa lagi? Yuk, segera rangkai kisah inspiratifmu, agar bisa memberikan hikmah bagi pembaca. Jangan lupa simak baik-baik syarat dan ketentuannya.
Syarat dan Ketentuan lomba:
1. Peserta adalah Warga Negara Indonesia (tidak dibatasi usia)
2. Syarat Wajib :
  • Anggota grup Naifa Publishing (Media Inspirasi Mandiri) https://www.facebook.com/groups/media.naifa/
  • Berteman dengan Fb: Afri Zahara, https://www.facebook.com/azzahra.afri dan Naifa Publishing
  • Jenis tulisan CERPEN dalam bentuk FTS (Flash True Story/kisah nyata) dan FF (Flash Fiction) Bisa juga berdasarkan kisah orang lain.
  • Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar (EYD dan tanda bacanya, mohon diperhatikan baik-baik ya! J)
  • Naskah harus karya asli, bukan jiplakan atau saduran, belum pernah dipublikasi di media cetak maupun elektronik dan tidak sedang diikutkan lomba, dan tentunya tanpa pornografi, SARA apalagi kekerasan.
3. Ketentuan Naskah
Pilihan tema:
  1. Tema A = Arti Ikhlas Setelah Kehilangan
  2. Tema B = Bingkisan Cinta untuk Ibunda
  • Naskah diketik di komputer di atas kertas A4 dengan jarak spasi 1,5. Font TNR (Times New Roman) 12 pt, margin 3333 (Batas kanan, kiri, atas, bawah masing-masing 3 cm) atau 1,18 inchi. Panjang naskah 2-3 halaman.
  • Di akhir naskah, tuliskan biodata narasimu max 50 kata, meliputi nama, nama Fb, alamat email, No. HP, serta prestasimu dalam dunia menulis/ karya yang sudah pernah diterbitkan (jika ada).
  • Kirim naskah sahabat dalam bentuk lampiran (attachment) ke email: cinta_sesungguhnya123@yahoo.com
  • Format pengiriman naskah untuk judul file mohon diperhatikan (nama file pada saat naskah di-save) dan subjek email/judul email:
Tema A :
Untuk naskah FF = FF_Tema A_Judul Tulisan_Nama Penulis.
Untuk Naskah FTS = FTS_Tema A_Judul Tulisan_Nama Penulis.
Tema B :
Untuk naskah FF = FF_Tema B_Judul Tulisan_Nama Penulis.
Untuk Naskah FTS = FTS_Tema B_Judul Tulisan_Nama Penulis.
Setiap peserta hanya boleh mengirimkan satu naskah untuk satu tema, boleh mengikuti ke-2 tema tersebut.
  • Memiliki akun FB dan memposting info lomba ini di catatan FB masing-masing dengan menandai (men-tag) minimal 20 orang teman, termasuk akun Afri Zahara dan Naifa Publishing.
  • Update peserta Insya Allah SEtiap dua hari sekali di grup Naifa Publishing (Media Inspirasi Mandiri)
4. Pengiriman naskah mulai tanggal 22 November 2015 s/d 20 Desember 2015 pukul 23.00
5. Pengumuman kontributor Insya Allah dua minggu setelah deadline.
6. Akan di pilih min 20 naskah terbaik untuk dibukukan secara indie dalam bentuk antologi.
7. Para kontributor berhak mendapatkan :
  • Voucher penerbitan sebesar 50.000 (khusus paket mandiri)
  • E-Sertifikat
  • Diskon 10 % untuk setiap pembelian bukunya.
8. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
Ayo menulis. Ditunggu karya terbaiknya ya... ^_^
Wassalamu’alaikum..

Lomba Menulis Cerpen 2015 (Ayah Dan Aku) Majalah Nur Hidayah Surakarta

Ketentuan Lomba
1.     Lomba terbuka bagi Warga Negara Indonesia (WNI)
2.     Tema Lomba : "Ayah dan Aku"
3.     Naskah merupakan karya asli bukan hasil plagiat/terjemahan/saduran
4.     Naskah belum pernah dipublikasi di media manapun dan tidak sedang diikutsertakan dalam sayembara lain
5.     Poin 3 dan 4 dituangkan dalam surat pernyataan dan dilampirkan dalam email
6.     Tulisan tidak mengandung konten pornografi, sadisme dan tidak menyinggung SARA
7.     Panjang Naskah 2 sampai 3 halaman atau 5000-6000 karakter, font Times New Roman 12, di tulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar
8.     Kirim Naskah ke alamat email : majalah@nurhidayahsolo.com dilengkapi dengan biodata diri (Nama, Tempat Tanggal Lahir, No KTP, Alamat, No HP, Nomor Rekening) Cantumkan "LMC 2015" pada subject email
9.     Peserta boleh mengirim lebih dari satu naskah
10.   Seluruh Naskah yang masuk menjadi milik Majalah Nur Hidayah
11.   Pengumuman akan dimuat di Majalah Nur Hidayah di bulan Januari 2016 dan webwww.majalahnurhidayah.com ketentuan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
12.   Naskah diterima paling lambat 15 Desember 2015 jam 24.00 WIB
Hadiah Lomba :
1.     Juara 1 : Uang Pembinaan Rp 1.000.000,-, trofi dan sertifikat
2.     Juara 2 : Uang Pembinaan Rp    750.000,-, trofi dan sertifikat
3.     Juara 3 : Uang Pembinaan Rp    500.000,-, trofi dan sertifikat
4.     Hadiah Menarik untuk 5 karya Pilihan Redaksi
Info lebih Lanjut :
Anis : 085 642 445 369


Lomba Menulis Cerpen Remaja FAM Indonesia DL 10 Desember 2015

Lomba menulis Cerpen remaja ini berhadiah uang tunai.
Juara 1: Uang tunai Rp500.000,- + Paket Buku + Piagam Penghargaan
Juara 2: Uang tunai Rp300.000,- + Paket Buku + Piagam Penghargaan
Juara 3: Uang Tunai Rp200.000,- + Paket Buku + Piagam Penghargaanini dibuka tanggal 10 Agustus 2015 dan ditutup 10 Desember 2015. Pengumuman Pemenang: 26 Desember 2015
Lomba Cerpen Remaja dengan Tema: Bebas Kreatif
Deskripsi:
Setelah sukses menggelar berbagai lomba tingkat nasional, kali ini Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia membuka event berikutnya, yaitu LOMBA CIPTA CERPEN REMAJA TINGKAT NASIONAL dengan tema: Bebas Kreatif.
Cerpen bercerita tentang seputar kehidupan dan pergaulan remaja, cita-cita, masa-masa sekolah, suka duka, dan lainnya yang masih berkaitan dengan kehidupan remaja. Cerpen harus mengandung kebaruan dan pesan-pesan moral.
Adapun ketentuan lomba sbb:
1. Lomba ini terbuka untuk semua kalangan (umum), baik anggota maupun nonanggota FAM Indonesia.
2. Lomba tanpa pungutan biaya apa pun dari peserta alias GRATIS
3. Cerpen bertema: Bebas. Seputar kehidupan dan pergaulan remaja.
4. Cerpen harus asli, bukan hasil terjemahan maupun plagiat dan mengandung pesan-pesan moral yang dapat memberikan manfaat kepada pembaca serta mencerahkan.
5. Naskah cerpen diketik di komputer dengan program microsoft word 2003 atau 2007, rapi, kertas kuarto A4, ketikan 1 spasi, jenis font times new roman, ukuran huruf 12.
6. Bentuk cerpen bebas namun tetap terikat pada tema dengan panjang minimal 1 (satu) halaman dan maksimal 3 halaman.
7. Di bawah naskah mencantumkan profil penulis dalam bentuk narasi (maksimal 10 baris) serta foto diri, dan mencantumkan alamat domisili, email dan nomor telepon yang dapat dihubungi.
8. Jumlah cerpen yang diikutkan dalam lomba ini maksimal 2 (dua) judul.
9. Naskah dikirim ke panitia lomba via email: lombafamindonesia@gmail.com. Subjek Email ditulis: LOMBA CIPTA CERPEN FAM_NAMA PENULIS.
10. Peserta diharuskan menulis surat pengantar di badan email yang menyebutkan karya adalah asli (original) dan belum pernah dipublikasikan serta mencantumkan alamat lengkap dan nomor kontak yang dapat dihubungi.
11. Seluruh peserta lomba akan mendapatkan Piagam Penghargaan dari FAM Indonesia, yang diberikan setelah pengumuman pemenang.
DEWAN JURI:
Dewan Juri terdiri dari penulis senior di kepengurusan FAM Indonesia Pusat. Keputusan Juri tidak dapat diganggu gugat dan tidak dilakukan surat-menyurat.
Seluruh peserta yang berpartisipasi akan mendapatkan piagam FAM Indonesia.
Demikian Pengumuman ini disampaikan, diharapkan kepada seluruh FAMili dapat menyebarkan informasi ini seluas-luasnya dan semoga bermanfaat.
Pare, 1 Agustus 2015
Selengkapnya tentang info lomba cerpen ini silakan kunjungi sumbernya:

Even Menulis Cerpen Tema, “Karena Aku Istimewa” DL 10 Desember 2015

Assalamu’alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh
Haii, Sahabat Pena!
Setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Dibalik kekurangan yang kita miliki, Allah pasti memiliki maksud yang begitu indah. Banyak kisah inspiratif dari orang-orang istimewa yang bisa memaksimalkan keterbatasannya dengan prestasi yang luar biasa. Seperti kisah Albert Eistein dengan autisme dan disleksia, Beethoven komposer terkenal dengan tuna rungunya, ada yang dulunya hidup dalam kemiskinan tapi menanjak sukses dengan take action. So, jangan merasa minder atas kekurangan yang kita miliki. Tapi bagaimana seharusnya kita menyikapi hal tersebut.
Lejitkan potensi dan terus mengasah diri menjadi pribadi yang lebih bersyukur, bukan yang berprasangka buruk pada-Nya.
Dibalik kekurangan, mereka tetap ingin dimanusiakan, dibalik kekurangan ada banyak tangan penerimaan yang ikhlas merangkul, dan dibalik kekurangannya mereka memang berbeda, namun istimewa.
Nah, di even kali ini saya ingin mengajak sahabat berbagi cerita melalui karya-karya inspiratif dan motivatif dengan tema “Karena Aku Istimewa”. Ayo rangkai kisah yang paling menyentuh dan membangun. Bisa rasa cinta terhadap seseorang tanpa melihat kekurangannya, jerih payah mencapai kesuksesan dengan kendala ekonomi atau bahkan saat-saat bangkit dari keterpurukan dan penghinaan yang memandang cacat fisik atau mental tidak dapat mencapai kesuksesan hidup. Ini tentang penerimaan, tentang ketulusan dan tentang perjuangan karena aku istimewa.
Jadi tunggu apa lagi, mari goreskan pena dengan sepenuh hati. Simak syarat dan ketentuannya ya ^^
Syarat dan ketentuan lomba:
1. Peserta adalah Warga Negara Indonesia (Tidak dibatasi usia).
2. Syarat wajib:
* Anggota grup Pena Indis yakni Penulis Antologi Indahnya Islam (
https://www.facebook.com/groups/pena.indhis/).
* Berteman dengan fb Kabul Defiyanti (
https://www.facebook.com/chicken.chiap).
* Like Fanspage Kabul Defiyanti (
https://www.facebook.com/kabuldefiyanti).
* Jenis tulisan CERPEN dalam bentuk FTS (Flash True Story/kisah nyata) boleh pengalaman pribadi maupun orang lain dan FF (Flash Fiction).
* Naskah ditulis dalam bahasa indonesia yang baik dan benar (terutama EYD dan tanda bacanya). Mohon diperhatikan baik-baik ya !
 
* Naskah harus karya asli bukan jiplakan atau saduran, belum pernah dipublikasilan di media cetak maupun elektronik dan tidak sedang diikutkan lomba.
* Naskah tanpa pornografi, SARA apalagi kekerasan.
* Memiliki akun FB dan memposting info lomba ini di catatan FB masing-masing atau posting dalam pic info even dengan menandai (men-tag) minimal 20 orang teman, termasuk akun Kabul Defiyanti.
3. Ketentuan naskah:
* Naskah diketik dengan komputer di atas kertas A4 dengan jarak spasi 1,5. font TNR (Times New Roman) 12 pt, margin 3333 ( Batas kanan, kiri, atas, bawah masing-masing 3 cm) atau 1,18 inchi. Panjang naskah 2-3 halaman.
* Di akhir naskah, tuliskan biodata narasimu maksimal 50 kata, meliputi nama, nama Fb, alamat email, No. HP, serta prestasimu dalam dunia menulis/ karya yang sudah pernah diterbitkan (jika ada).
* Kirim naskah sahabat dalam bentuk lampiran (attachment) ke email : kabuldefiyanti@gmail.com
* Format pengiriman naskah untuk judul file mohon diperhatikan (nama file pada saat naskah di save) dan subjek email/judul email disesuaikan dengan judul naskah:

• Untuk naskah FF = FF_KAI_Judul Tulisan_Nama Penulis.
• Untuk Naskah FTS = FTS_KAI_Judul Tulisan_Nama Penulis.
"Setiap peserta hanya boleh mengirim satu naskah terbaiknya."

4. Pengiriman naskah mulai 16 November - 10 Desember 2015 (Pukul 23.59 WIB). Update peserta Insya Allah tiap tiga hari sekali di grup Pena Indis (Penulis Antologi Indahnya Islam).
5. Pengumuman kontributor Insya Allah dua minggu setelah deadline.
6. Akan dipilih min 30 naskah terbaik untuk dibukukan secara indie dalam bentuk antologi.
7. Para kontributor berhak mendapatkan:
* Voucher penerbitan sebesar 100.000 (khusus paket regular)
* E-Sertifikat
* Diskon 10 % untuk setiap pembelian bukunya
8. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
Jadi tunggu apa lagi? Ayo menulis dan ditunggu karya terbaiknya ya...
Wassalamu’alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh

PJ: Kabul Defiyanti

Senin, 21 September 2015

Event Menulis Cerpen Bertema “Sebuah Cerita Tentang Ayah” DL 4 Oktober 2015

Assalamu’alaikum Sahabat Pena ^_^

Ayah adalah sosok yang juga mempunyai arti penting dalam hidup kita selain ibu. Sosok ayah kadangkala memiliki cara tersendiri dalam mendidik anak-anaknya. Dalam diamnya,  perhatian ataupun kemarahannya tersimpan begitu banyak kasih sayang dan harapan untuk anak-anaknya. Dan ayah selalu punya banyak cerita tentang bagaimana perjuangan dan pengorbananya hingga anak-anaknya dewasa.

Nah, even kali ini, kami ingin mengajak sahabat berbagi cerita tentang sosok “Ayah” tercinta melalui karya-karya inspiratif. Ayo rangkai kisah indah tentang ayah sebagai wujud apresiasi rasa sayang kita kepadanya. Karena ayah selalu menginginkan yang terbaik bagi kita.

Jadi tunggu apa lagi, mari rangkai karya indahmu dengan ketentuan lomba sebagai berikut :
Di simak syarat dan ketentuan lombanya baik-baik ya ^^

Syarat dan Ketentuan Lomba :


1. Peserta adalah Warga Negara Indonesia. (Tidak dibatasi usia )
2. Syarat wajib:
  • Anggota grup Pena Indis (Penulis Antologi Indahnya Islam)https://www.facebook.com/groups/pena.indhis/
  • Berteman dengan fb Afri Zahara (https://www.facebook.com/azzahra.afri).
  • Jenis tulisan CERPEN dalam bentuk FTS (Flash True Story/kisah nyata) dan FF (Flash Fiction).
  • Naskah ditulis dalam bahasa indonesia yang baik dan benar (terutama EYD dan tanda bacanya. Mohon di perhatikan baik-baik ya ! :)
  • Naskah harus karya asli bukan jiplakan atau sanduran, belum pernah di publikasi di media cetak maupun elektronik dan tidak sedang diikutkan lomba.
  • Dan tentunya tanpa pornografi, SARA apalagi kekerasan.
3. Ketentuan naskah :
  • Naskah di ketik dengan komputer di atas kertas A4 dengan jarak spasi 1,5. Font TNR (Times New Roman) 12 pt, margin 3333 ( Batas kanan, kiri, atas, bawah masing-masing 3 cm) atau 1,18 inchi. Panjang naskah 2-3 halaman.
  • Di akhir naskah, tuliskan biodata narasimu max 50 kata, meliputi nama, nama Fb, alamat email, No. HP, serta prestasimu dalam dunia menulis/ karya yang sudah pernah diterbitkan (jika ada).
  • Kirim naskah sahabat dalam bentuk lampiran (attachment) ke email :skta_ayah@yahoo.com
  • Format pengiriman naskah untuk judul file mohon diperhatikan (nama file pada saat naskah di save) dan subjek email/judul email:
  • Untuk naskah FF = FF_SKTA_Judul Tulisan_Nama Penulis.
  • Untuk Naskah FTS = FTS_SKTA_Judul Tulisan_Nama Penulis.
Setiap peserta hanya boleh mengirim satu naskah terbaiknya.
  • Memiliki akun FB dan memposting info lomba ini di catatan FB masing-masing dengan menandai (men tag) minimal 20 orang teman, termasuk akun Afri Zahara.
  • Update peserta Insya Allah tiap dua hari sekali di grup Pena Indis (Penulis Antologi Indahnya Islam).
4. Pengiriman naskah mulai 17 September - 4 Oktober 2015 (23.00 WIB)

5. Pengumuman kontributor Insya Allah dua minggu setelah deadline.
6. Akan di pilih min 30 naskah terbaik untuk di bukukan secara indie dalam bentuk antologi.

7. Para kontributor berhak mendapatkan
  • Voucher penerbitan sebesar 100.000 (khusus paket regular)
  • E-Sertifikat
  • Diskon 10 % untuk setiap pembelian bukunya.
NB : Paket regular dapat dilihat di link berikut ini :  (https://www.facebook.com/notes/pena-indis/paket-penerbitan-pena-indis-2014/236051293243169)

8. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.

Jadi tunggu  apa lagi? Ayo menulis dan di tunggu karya terbaiknya ya... ^_^


Wassalamu’alaikum..


PJ : Afri Zahara